Gibahin– Jika membuka media sosial tampaknya kalian bakal memandang begitu banyak foto buah semangka yang membanjiri lini masa. Bombardir foto semangka ini dicoba netizen selaku wujud support pada Palestina.
Semacam dikenal, suara- suara support warganet di media sosial gencar dicoba sebagian minggu terakhir. Tetapi mirisnya, beberapa platform media sosial pula gencar memblokir konten yang berisi tentang sokongan buat Palestina.
Beberapa pengguna Instagram misalnya memberi tahu bila konten mereka yang berisi sokongan pada Palestina di- shadow banned oleh platform. Engagement pada konten pro Palestina dinilai turun ekstrem dibanding dikala mereka mengunggah konten lainnya
Perihal ini setelah itu membuat warganet, tercantum para tokoh publik, selebritas serta influencer berupaya membuat artikel sokongan tanpa menyebut Palestina secara gamblang.
Bendera Palestina yang umumnya mengiringi unggahan sokongan saat ini banyak ditukar dengan foto buah semangka. Perihal ini setelah itu banyak diiringi oleh pengguna internet ataupun penggiat media sosial yang lain. Unggahan semangka dalam bermacam kreasi ini jadi wujud ekspresi buat menampilkan sokongan pada Palestina.
Alibi Semangka Jadi Simbol Sokongan buat Palestina
Terdapat beberapa alibi mengapa foto semangka saat ini ramai digunakan warganet selaku simbol sokongan buat Palestina. Berikut di antara lain:
1. Foto semangka dipakai buat menjauhi shadow banned di media sosial. Ini buat menyembunyikan konten sokongan tanpa kurangi iktikad serta tujuan utamanya, ialah menyuarakan sokongan buat Palestina.
2. Warna potongan buah semangka sama dengan warna bendera Palestina. Semacam dilihat dalam bermacam foto yang berseliweran di media sosial, warna merah, hijau, putih serta gelap pada semangka sama dengan bendera Palestina. Perihal ini membuat semangka terkenal digunakan selaku pengganti bendera Palestina.
3. Buah semangka ialah salah satu buah yang berkembang serta terkenal berasal dari Palestina. Semangka berkembang di segala Palestina mulai dari Jenin sampai Gaza.
Dari ustaz sampai selebritas ramai mengunggah semangka dengan bermacam caption. Misalnya Ustaz Felix Siauw yang mengunggah kreasi foto semangka diiringi uraian tentang gimana cerita di baliknya.
Sepotong Kepedulian
Masing- masing ilham pastilah menciptakan simbolnya, paling utama di masa- masa dimana kebenaran itu dibungkam serta dilarang. Karena simbol itu menegaskan serta berikan uraian, dengan makna serta arti yang terpendam
Demikian juga mereka yang tidak suka dengan ilham, tentu hendak membenci simbolnya. Simaklah gimana para penjajah Israel pongah di manapun, membenci campuran merah, gelap, putih serta hijau, walaupun itu universal nampak dimana- mana
Lucunya, para pengemban ilham tidak habis ide, pintar menciptakan campuran warna ini pada irisan buah SEMANGKA, hijau- putih kulitnya, merah dagingnya serta gelap bijinya. Jadilah pembelaan itu menciptakan simbolnya
Untuk kita, irisan buah SEMANGKA bukan cuma foto biasa, tetapi pembelaan serta keberpihakan pada kerabat kita yang tertindas, selaku sesama manusia yang benci penjajahan. Untuk Muslim, lebih lagi, ini merupakan sepotong hati kita yang senantiasa kita sempatkan buat Baitul Maqdis
Tanah penuh keberkahan, kiblat Rasulullah di masa dini shalatnya, tempat manusia dikumpulkan nanti, tanah yang dipadati jejak kaki para Nabi, tanah tempat segala utusan Allah dikumpulkan, tanah dimana Rasulullah Muhammad jadi pimpinan para Nabi& Rasul
Tanah tempat kita hendak shalat futuh dalam kondisi merdeka!
Demikian tulis Felix Siauw di akun pribadinya@felixsiauw pada Kamis( 2/ 11/ 2023).