Gibahin.id – Ribuan lampion menghiasi langit Candi Borobudur, Magelang. Pengunjung pun sangat antusias menerbangkan lampion.
Pantauan gibahin.id , penerbangan lampion pada sesi pertama pada pukul 21.15 WIB. Mereka yang ikut menerbangkan lampion memakai dresscode serba warna putih.
Pengunjung yang menerbangkan lampion ini datang berbagai kota. Untuk pengunjung yang datang hanya melihat penerbangan lampion rela berdesak-desakan di Marga Utama Candi Borobudur.
Salah satu pengunjung, Nurul, mengaku datang dari Jakarta bersama anaknya untuk melihat penerbangan lampion.
“Event-nya bagus, lampionnya cantik cuma mungkin perlu perbaikan dari panitia alurnya supaya lebih teratur,” kata Nurul di Marga Utama Candi Borobudur, Kamis (23/5/2024).
“Kami dari Jakarta hanya nonton. Menarik sekali karena baru pertama kali melihat,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Lampion Waisak Fatmawati mengatakan, malam ini diterbangkan sebanyak 2.568 lampion untuk menghiasi langit Candi Borobudur. Penerbangan lampion sendiri digelar setelah perayaan detik-detik Waisak yang jatuh pada pukul 20.52.42 WIB tadi,
“Suasana malam ini agak rintik-rintik. Kami menganggap ini adalah berkah. Hujan hoki. Kita di sini semua mendapat blessing dari para dewa,” katanya.
“(Makna lampion) Lampion itu akan lebih indah, cantik, menawan dan menakjubkan apabila diterbangkan bersama-sama. Begitu pula dengan kebajikan yang dilakukan oleh satu orang mungkin tidak terlihat, tapi, apabila kita menyalakan pelita di dalam diri kita masing-masing dan disebarkan untuk semuanya, maka kebajikan itu sebagai sumber-sumber harapan yang maha dahsyat dan dampak positif,” pungkasnya.