Gibahin.id – PP PBSI merilis pernyataan resmi atas meninggalnya Zhang Zhi Jie di Badminton Asia Junior Championships 2024. Henti jantung menjadi penyebab awalnya.
Seperti diberitakan detikJogja, PBSI menggelar konferensi pers di Kantor Koni DIY, Senin (1/7/2024). Kabid Humas PBSI Broto Happy menjelaskan penyebab awalnya adalah henti jantung.
“Tim medis masuk arena untuk melakukan pemeriksaan survei awal dan pertolongan awal sesuai prosedur. Korban mengalami penurunan kesadaran dengan pernapasan tidak adekuat dan langsung dibawa ke RSPAU Dr S. Hardjolukito,” kata Broto Happy.
“Sampai di UGD RSPAU Dr S. Hardjolukito, korban dilakukan assesment dan ditemukan tidak ada nadi dan tidak ada napas spontan sehingga dilakukan prosedur pertolongan medis Pijat Jantung Luar.”
“Prosedur Pijat Jantung Luar disertai alat bantu napas selama 3 jam, korban tidak menunjukkan respon sirkulasi spontan dan mulai timbul tanda kematian sekunder. Tim medis telah menyatakan korban meninggal dunia pada pukul 20.50 WIB kepada pihak official team China,” ungkap Broto.
Meninggalnya Zhang Zhi Jie membuat dunia bulutangkis berduka. Sebab, pemain 17 tahun itu dianggap talenta besar China, yang diprediksi mengikuti jejak Chen Long, Lin Dan, hingga Shi Yu Qi.
BWF sendiri sudah merilis pernyataan singkat soal meninggalnya Zhang Zhi Jie. Mereka bersimpati atas kejadian ini.
“Federasi Bulutangkis Dunia berduka atas hilangnya bakat bulu tangkis baru Zhang Zhi Jie,” tulis BWF di laman resmi Instagram-nya.
“Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarganya, rekan satu timnya, kepada Asosiasi Bulutangkis China, dan seluruh komunitas bulutangkis China,” tutup pernyataan BWF.